Legendary Master Wife – Chapter 609

Chapter 609 – Sosok Darah

Berdiri sosok putih yang tercermin menghadap cahaya di pintu masuk mansion. Meskipun ahli dari Laba-Laba Hitam tidak bisa melihat apa yang terlihat jelas oleh pendatang baru itu, dia bisa merasakan aura familiar yang terpancar, dan ahli itu membuka lebar matanya dengan tak percaya.

Orang ini bukan orang lain kecuali pria berjubah hitam yang telah bertarung dengan Ling Xiao di dasar lautan di Kota Dong di atas Istana Macan Putih. Setelah itu, dia melarikan diri saat dia terluka oleh Ling Xiao.

Meskipun dia juga seorang ahli Alam Suci yang bahkan lebih kuat dari para ahli Serikat Penyihir, karena dia terluka oleh Ling Xiao, itu telah menyebabkan kekuatannya menurun, jadi dia telah mentoleransi kekuatan besar ini. Atau orang lain dengan sikap seperti bandit Laba-Laba Hitam pasti tidak akan setuju untuk membagi ramuan ajaib secara merata dengan Serikat Penyihir dan kekuatan utama lainnya.

Ketika dia memasuki Reruntuhan Bunga Persik, dia jelas tidak melihat Ling Xiao atau You XiaoMo. Dia menduga kalau mereka mungkin sedang dikejar oleh Xia Yin ke tempat lain, dan dia tidak mengira akan melihatnya di sini. Dia bahkan lebih tidak menduga dia menjadi orang yang keluar untuk membantu Serikat Penyihir dan di saat kelalaian, dia tertipu.

Itu adalah apa yang disebut “memukul mereka ketika mereka menurun.” (T/n: terus menyakiti seseorang ketika mereka sedang dikalahkan).

Ling Xiao jelas tidak ada di sini untuk mengenang masa lalu. Begitu dia mencegatnya, dia langsung bertindak, dan dalam beberapa pukulan menyebabkan ahli itu memuntahkan darah tanpa henti, tidak dapat membela dirinya sendiri. Cederanya, yang masih belum sembuh sepenuhnya dari dua atau tiga bulan yang lalu, menjadi lebih serius. Bahkan jika dia adalah ahli Alam Suci, dia tidak akan bisa mengalahkannya.

Para anggota Laba-Laba Hitam lainnya bahkan tidak bisa mengurus diri sendiri, apalagi datang dan menyelamatkannya. Selain itu, di mata mereka, rekan mereka adalah orang-orang yang dapat mereka tinggalkan atau khianati kapan saja.

“Tunggu sebentar, selama kamu tidak membunuhku, aku bisa memberitahumu sebuah rahasia besar. Itu menyangkut orang itu.”

Ling Xiao mengangkat tangannya, dan bola api seukuran kepalan tangan muncul dengan bunyi wusshh di tangannya. Api ungu dan merah saling terjalin, berputar seperti angin badai.

Orang berjubah hitam itu pasti tidak ingin mati di sini, dan dia buru-buru menyuruhnya untuk berhenti, dia masih tahu beberapa rahasia yang dia yakin Ling Xiao akan sangat tertarik.

Pergerakan Ling Xiao berhenti, dan dia menatapnya dengan ekspresi yang seolah-olah tersenyum tetapi tidak pada saat yang bersamaan. “Orang itu?”

Orang berjubah hitam melihat dia dengan ragu-ragu, dan sukacita melompat di dalam hatinya. Dia berkata segera, “Benar, orang itu adalah musuh terbesarmu. Aku mengira bahwa kamu akan sangat tertarik untuk mengetahui lebih banyak.”

“Lalu mengapa kamu tidak membicarakannya sedikit saja? Jika itu memiliki nilai, aku bisa mempertimbangkan untuk membiarkanmu pergi.” Ling Xiao memadamkan bola api di tangannya, sosoknya masih berdiri di pintu masuk, tidak bergerak satu langkah pun, tatapannya terkunci di tubuh ahli Laba-Laba Hitam. Bahkan jika orang yang berjubah hitam itu ingin mempermainkannya, dia tetap tidak akan bisa melarikan diri.

Orang berjubah hitam itu menutupi dadanya dengan tangannya saat dia berdiri, wajahnya menjadi pucat, langkah kakinya sedikit tidak seimbang. Saat dia tersenyum, dia mengungkapkan mulut penuh dengan gigi berdarah. “Orang itu … sekarang … dia … ah!”

Dia belum selesai berbicara saat tubuhnya tiba-tiba meledak, meninggalkan lubang berdarah di mana jantungnya berada. Orang berjubah hitam membuka mulutnya, seolah ingin mengatakan sesuatu, tapi dia sudah terjatuh, tak bergerak.

Ling Xiao mundur beberapa langkah saat semburan darah baru saja jatuh ke tanah tempat dia berdiri.

Situasi tersebut tiba-tiba menarik perhatian semua orang, dan anggota Laba-Laba Hitam memanfaatkan kesempatan itu untuk melarikan diri.

Beberapa orang berpikir kalau Ling Xiao yang membunuh orang berjubah hitam itu. Meskipun kebenarannya hampir sama, orang-orang dengan penilaian yang baik bisa mengatakan bahwa tubuh orang berjubah hitam itu telah meledak dengan sendirinya. Ini harusnya sesuatu yang dikendalikan dari tempat yang sangat jauh; seseorang yang kemungkinan besar memerintah diatas orang berjubah hitam itu.

You XiaoMo menyelinap masuk dari luar.

Ling Xiao berjalan dan dengan terang-terangan mengambil tas ajaib dari tubuh orang berjubah hitam itu dan menyerahkannya pada You XiaoMo, yang menyingkirkan mereka dengan sangat sadar. Dia bahkan tidak melihat mereka sebelum melemparkan mereka ke dalam dimensi. Mereka tidak memiliki niat untuk membagikannya dengan yang lain sama sekali.

Hanya seorang idiot yang mau berbagi. Ling Xiao dapat dianggap sebagai orang yang membunuh orang berjubah hitam tersebut; Selain itu, jika bukan karena Ling Xiao mencegatnya, orang berjubah hitam akan melarikan diri sejak daritadi. Jika yang lain ingin meminta bagian dari harta itu, maka mereka masih harus melihat dan memeriksa apakah mereka berdiri di sisi logika.

Orang yang menunjukkan minat paling besar masih menjadi Klan Qilin.

Karena orang berjubah hitam itu adalah yang terkuat di antara lima orang dari Laba-Laba Hitam, dan karena Laba-Laba Hitam adalah orang yang telah mengambil sebagian besar harta dari kediaman gua legendaris, sebagian besar harta itu berada dalam tas ajaib orang berjubah hitam.

Klan Naga Sejati tampaknya tidak bahagia. Tapi kehidupan anggota klan mereka masih lebih penting daripada objek apa pun. Terlebih lagi, identitas pria itu cukup luar biasa.

Perwakilan dari Serikat Penyihir mengerutkan kening, tapi dia tidak mengatakan apapun.

Tanggapan dua kekuatan utama lainnya membuat Klan Qilin merasa lebih buruk dan semakin buruk, tetapi karena takut pada kekuatan Ling Xiao, mereka tidak berani melangkah maju dan menentangnya. Terutama setelah mereka mengetahui bahwa Godfire Ling Xiao memiliki kemampuan untuk menelan Godfire lainnya, dia secara alami hanyalah musuh mereka, kecuali mereka ingin berakhir seperti Godfire Phoenix Iblis Ji Rui.

Setelah pembatas di sekitar kediaman gua legendaris rusak, tempat ini juga akan segera dipenuhi dengan racun. Delapan Mansion Gunung Roh sudah kehilangan sebuah mansion.

Setelah meninggalkan mansion keenam, You XiaoMo dan Ling Xiao terpisah dari kekuatan besar lainnya.

Tapi, mereka telah membuat kesepakatan dengan pemuda tadi itu kalau setelah meninggalkan reruntuhan, mereka akan mencarinya, dan mereka memberitahunya untuk mempersiapkan beberapa Kristal Kehidupan Binatang Iblis. Yang mereka butuhkan bukan hanya satu atau dua.

Hal yang pemuda itu kelimpahan adalah Kristal Kehidupan Binatang Iblis. Ada banyak binatang iblis di Xi Jing, dan setiap tahun, setidaknya ratusan ribu binatang iblis itu mati. Sebagian besar terbunuh dalam pertempuran, tetapi ada juga beberapa yang meninggal karena usia tua. Setiap tahun, Klan Naga Sejati bisa mengumpulkan setidaknya sepuluh kristal, dan dia bahkan belum selesai menjual semua Kristal Kehidupan yang dia ambil dari Klan Naga Sejati terakhir kali.

Tanpa kehadiran orang luar, ekspresi tegang You XiaoMo akhirnya rileks.

Dia telah mengetahui bahwa Klan Qilin dan Ling Xiao tidak bergaul untuk waktu yang lama saat ini. Dia sudah bisa mengatakannya selama lelang Laba-Laba Hitam, dan semakin mereka berinteraksi satu sama lain, dia menemukan kalau ekspresi Ling Xiao tumbuh lebih dingin dan lebih kaku. Pada akhirnya, itu tampak seolah-olah dia ingin memakan seseorang yang hidup.

“Apa yang orang berjubah hitam itu katakan di belakang sana?” You XiaoMo akhirnya bisa bertanya tanpa harus khawatir.

Tapi, Ling Xiao tidak menjawab pertanyaannya dengan segera. Sebaliknya, dia mulai menyeretnya kembali ke arah mereka berasal.

Benar, itu adalah jalan yang mengarah kembali ke mansion keenam. Mereka kembali dengan cara yang sama seperti saat mereka datang.

You XiaoMo penuh dengan keraguan, tetapi dia mengerti setelah mereka kembali ke dalam gua dan dia melihat mayat orang berjubah hitam itu. Orang berjubah hitam itu sudah benar-benar mati, tetapi darah segar yang menutupi tanah bertindak seolah-olah itu hidup saat berkumpul menjadi bola darah bundar. Begitu mereka tiba, bola darah itu mengejang beberapa kali seperti jantung sebelum perlahan-lahan berkembang dan akhirnya membentuk sosok seseorang yang terbuat dari darah.

You XiaoMo ternganga.

Sosok darah itu berbalik dan melihat ke arah mereka. Meskipun buram, mereka masih bisa melihat wajah yang sangat tampan. Tiba-tiba mengungkapkan senyum yang mempesona sebelum tatapannya mendarat pada Ling Xiao, dan tertawa. “Orang yang paling aku sukai di semua Klan Qilin adalah kamu. Tapi satu-satunya yang benar-benar memahamiku juga kamu. Lin Xiao (麟 bukan typo), sudah lama sejak terakhir kali kita bertemu, aku percaya bahwa kamu baik-baik saja!”

“Terima kasih atas pernyataanmu. Aku sudah melakukannya dengan baik.”

Ling Xiao menatap wajah ini, yang sudah bertahun-tahun tidak dia lihat, hatinya tenang. Nama belakangnya adalah Ling, tetapi juga Lin, karena Lin adalah nama belakang Ayahnya. Tapi setelah dia lahir, Ayahnya mengubah nama keluarga Ling Xiao menjadi Ling, dan dia tidak pernah menceritakan alasannya itu padanya. Namun, ini adalah sesuatu yang tidak diketahui oleh Klan Qilin. Mereka tahu bahwa nama keluarganya adalah Ling, tetapi mereka tidak tahu kalau Ling ini dulu Lin.

Sosok darah itu berpikir sebelum tertawa ringan. “Basis kultivasi-mu lebih tinggi dari yang aku bayangkan. Aku sebenarnya berpikir bahwa kamu akan tinggal di Alam Tingkat Menengah selama sepuluh ribu tahun, tetapi tampaknya itu tidak terjadi.”

Ling Xiao meliriknya dengan pandangan acuh tak acuh. Dia tiba-tiba tersenyum. “Apakah kamu secara pribadi membunuh salah satu bawahan-mu hanya untuk berbicara omong kosong denganku? Sudah sepuluh ribu tahun sejak terakhir kali kami bertemu, tetapi kamu menjadi lebih dan semakin bertele-tele.”

Sosok darah itu tidak merasa kesal atau marah. “Tentu saja tidak. Aku datang untuk memperingatkanmu bahwa hanya ada dua tahun tersisa dari janji yang kamu buat sepuluh ribu tahun yang lalu. Ketika saatnya tiba, kamu lebih baik tidak mengecewakanku.”

Saat dia berbicara, dia bahkan dengan sengaja melirik You XiaoMo.

Kulit kepala You XiaoMo terasa gatal. Dia merasa seolah orang ini sangat tidak biasa, tetapi saat dia mendengar mereka berbicara, dia akhirnya tahu Ling Xiao selama percakapan mereka ketika mereka baru saja bertemu. Tampaknya orang yang sangat aneh ini sebenarnya adalah penjahat-kelas-berat yang mengantar Ling Xiao ke Benua Long Xiang. Sepertinya dia bukan musuh tangguh yang khas.

Ling Xiao menarik You XiaoMo ke belakangnya, seolah dia tidak ingin dia terlihat. Dia berkata, “Aku tidak berpikir kalau kamu akan sangat peduli padaku. Aku sangat tersentuh.”

“Pfft ….” You XiaoMo tidak bisa menahan tawa.

Sosok darah itu tercengang sejenak sebelum pulih dengan sangat cepat. Saat dia mendengar tawa You XiaoMo, dia meliriknya sebelum menurunkan suaranya. “Kamu sama saja seperti dulu. Kamu selalu suka salah paham dengan niat orang lain. Tapi, aku tidak menyangka kamu begitu percaya diri. Apakah kamu benar-benar mempercayakan semua harapanmu kepada bocah kecil ini?”

‘Bocah kecil’ yang dimaksudnya adalah You XiaoMo.

You XiaoMo memiliki potensi yang sangat besar, lebih potensial daripada siapa pun yang pernah dia temui sebelumnya. Tapi sekarang, dia masih berada di Level Pelangi Kelas Tiga. Meskipun tidak mungkin baginya untuk mencapai Kelas Enam atau Tujuh dalam waktu dua tahun, itu memiliki konsekuensi yang sangat besar. Itu mungkin belum terbukti, tetapi semakin banyak waktu berlalu, semakin jelas efek yang akan terjadi. Dia sangat mengantisipasi tibanya hari itu.

“Aku tahu kamu sangat peduli padaku. Aku menghargai kebaikanmu.” Ling Xiao tersenyum sedikit saat dia berbicara, ekspresinya seringan seperti biasanya. Sesuai dengan kata-katanya, seseorang yang tidak akrab dengan situasi tersebut akan benar-benar percaya kalau hubungan mereka cukup baik.

Sosok darah itu berhenti sejenak sebelum senyum jelek muncul di wajahnya yang tampan. “Apakah kamu tahu bahwa apa yang paling aku benci adalah kamu menggunakan ekspresi itu untuk mengucapkan kata-kata semacam itu.”

“Aku tahu, jadi itulah sebabnya aku secara khusus membalasmu seperti itu.” Senyum di wajah Ling Xiao semakin hangat.

Tiga detik kemudian, sosok darah itu tumpah kembali ke tanah, udara berdering dengan kalimat terakhirnya. “Aku sangat menantikan hari dimana kita akan bertemu lagi. Aku harap kamu tidak akan mengecewakanku.”

“Mhm.”

“………….”

<< LMW 608

LMW 610 >>