Legendary Master Wife – Chapter 359

Translated by Kenzo of Kenzterjemahan.

Chapter 359 – Ling Xiao Menyerang

*****

Ketika Inti Elemen mulai bergerak, semua orang langsung bisa merasakannya.

Sebagian perhatian mereka ditempatkan ke Inti Elemen, sehingga setiap gerakannya tidak bisa lolos dari pengawasan mereka. Berpikir bahwa dia ingin melarikan diri, beberapa orang segera berangkat untuk mengejarnya. Hanya beberapa dari mereka yang sedikit melambat, segera dilibatkan oleh para ahli yang diundang oleh Naga Laut Azure.

Melihat bahwa daya tariknya berhasil, Ling Xiao segera kembali dengan Kristal Jiwa. Inti Elemen itu mengikutinya, kecepatannya sama sekali tidak lamban, dan mereka segera sampai di tempat Duan QiTian berada dan dia segera melepaskan Kristal Jiwa.

Setelah kehilangan aroma Kristal Jiwa, Inti Elemen tiba-tiba berhenti dalam kebingungan, tidak tahu harus berbuat apa.

Pada saat itu, Qiu Ran melihat Inti Elemen, ekspresinya langsung berputar karena shock, dan kehilangan ketenangan dan berteriak, “Inti Elemen?”

Duan QiTian mengira dia mencoba mengalihkan perhatiannya, segera mengambil kesempatan ini untuk membuat segel tangan, menyerang jiwa orang lain.

Sebuah pembukaan diciptakan saat Qiu Ran melihat Inti Elemn yang tiba-tiba muncul. Dia mungkin sudah mengelak sebagian besar, tapi jiwanya masih terpukul, wajahnya pucat dan tubuh bergetar beberapa kali.

Baru pada saat itulah Duan QiTian menyadari ada yang tidak beres dan menoleh, matanya melebar tanpa sadar.

Hei Tian dan Naga Laut Azure telah tiba pada saat keduanya pulih dari keterkejutan mereka.

Melihat Duan QiTian dan Qiu Ran, tatapan tajam Hei Tian menyapu mereka dan kemudian jatuh ke Hong Yun, yang bertengkar sengit dengan Mutant BloodStone, suaranya yang dalam terdengar di langit, “Old Hei Yun.”

Ketika yang lain tiba dan mendengar ini, corak mereka semua pucat sampai telapak tangan.

Duan QiTian segera memanggil Mutant BloodStone. Meskipun dia tidak tahu mengapa mereka ada di sini, kedatangan Hei Tian membawa banyak tekanan dari bahunya.

Melihat Hei Tian, wajah Qiu Ran berubah menjadi jelek dan Hong Yun mundur ke sisinya.

“Ada apa ini?” Tanya Hei Tian.

“Seperti yang kamu lihat. Old Hei Yun adalah, pada kenyataannya, binatang ajaib kontrak Qiu Ran terikat, Hong Yun. Apa yang terjadi pada XiaoBai adalah perbuatannya,” kata Duan QiTian dengan dingin.

Mendengar apa yang dia maksudkan dengan Qiu Ran, Hei Tian tahu bahwa mereka telah selesai dan berkata dengan dingin, “Itu bagus juga. Aku sudah berpikir bahwa Qiu Ran bukan sesuatu yang baik untuk waktu yang lama sekarang. Setelah ini selesai, aku akan melaporkan ini kembali kepada Han Gong.”

Han Gong adalah kepala dekan legendaris Akademi DaoXin.

Sama seperti semua orang sibuk terkejut mendengar drama Qiu Ran dan Duan QiTian, seseorang yang telah bersembunyi di sudut gelap menerjang Inti Elemen sementara semua orang terganggu.

Dia cepat dan waktunya terjerumus dengan baik. Inti Elemen tertangkap sebelum bisa bereaksi. Di saat berikutnya, dia berbalik untuk lari.

Namun, yang lain tidak lemah. Fairy Fu Rong dan Fei Xie hampir seketika muncul di depannya untuk menghalangi jalannya.

Ketika mereka melihat wajahnya, kebingungan melintas di mata mereka dan mereka bertanya, bersamaan, “Siapa kamu?”

Hei Tian menoleh. Kehadiran orang ini terasa akrab baginya, tetapi dia tidak ingat di mana dia pernah melihatnya sebelumnya.

Melihat orang-orang kuat yang tiba-tiba muncul, hampir tidak ada yang mengenalnya, tapi Ling Xiao dan You XiaoMo yang tersembunyi di pojok mengenalinya sekaligus.

Itu tak lain adalah Dong Shen yang telah mengikuti Fairy Fu Rong dan kelompoknya.

Melihat bahwa dia telah digagalkan, Dong Shen mengertakkan gigi dan melemparkan Inti Elemen dengan segenap kekuatannya.

Sekarang, siapa pun yang memegang Inti Elemen akan menjadi target semua orang. Dari mereka yang hadir, tidak ada yang punya kekuatan untuk melawan orang lain sekaligus, bahkan Hei Tian, Naga Laut Azure atau Hong Yun pun berani mencoba. Ditambah, Hei Tian dan Naga Laut Azure keduanya terluka.

Menatap Inti Elemen yang melayang di udara, semua orang gelisah, tapi tidak ada yang berani menjadi yang pertama untuk mencoba dan merebutnya.

Inti Elemen yang sekarang bebas, tidak berani ragu lagi, meliuk-liuk di udara dan melarikan diri ke arah tanpa orang.

Fairy Fu Rong tidak bisa membantu tetapi menjadi yang pertama mengejarnya. Tangannya yang halus hendak menyentuh Inti Elemen saat sebuah kapak tiba-tiba turun ke arahnya dari satu sisi.

Untuk menghindarinya, Fairy Fu Rong hanya bisa menyerah.

Berbalik, dia melihat nenek moyang keluarga BaiLi yang tampan. Orang yang menghalangi jalannya adalah BaiLi Yang. Melihat dia melihat ke atas, dia tersenyum, “Fairy Fu Rong, aku sangat menyesal, tapi aku tidak bisa membiarkanmu memiliki Inti Elemen.”

Fairy Fu Rong sangat marah, dan berkata, “BaiLi Yang, kamu mungkin bisa menghentikan-ku, tapi kamu tidak akan bisa menghentikan yang lain. Kamu juga tidak akan bisa mendapatkan Inti Elemen.”

BaiLi Yang tersenyum, tidak peduli. “Orang tua ini tentu saja tahu, tapi aku akan menghentikan siapa yang aku bisa.” Yang dia maksudkan adalah bahwa dia tidak peduli untuk mendapatkan Inti Elemen lagi.

Fairy Fu Rong segera menjadi cemas.

Tapi itu tidak masuk akal. Di dalam Keluarga BaiLi, dia adalah satu-satunya praktisi tingkat Kaisar, dan dia tidak akan bisa mendapatkan Inti Elemen sendiri. Dia juga tidak bisa mati, jika tidak, dampaknya terhadap Keluarga BaiLi akan bersifat apokaliptik. Jadi, alih-alih mencoba yang tidak mungkin, dia memutuskan untuk memiliki Akademi DaoXin berhutang kepadanya dengan membantu mereka.

Nenek moyang Keluarga Tong ternyata memiliki gagasan yang sama, menghalangi jalan Fei Xie menuju Inti Elemen.

Itu adalah nenek moyang keluarga Chai dan Teng yang masih sedikit ragu-ragu.

Keluarga Chai memiliki dendam terhadap You XiaoMo dan dia adalah murid Duan QiTian. Dia tidak bisa menerima berpihak pada Akademi DaoXin.

Nenek moyang Keluarga Teng ragu-ragu karena Qiu Ran. Qiu Ran adalah Guru Teng ZiXin dan dia secara pribadi dekat dengan Keluarga Teng. Dengan Qiu Ran dan Duan QiTian sekarang menjadi musuh, Keluarga Teng harus segera memutuskannya.

Namun, dengan cara ini, adalah Akademi DaoXin yang memiliki lebih banyak orang.

Naga Laut Azure mungkin telah mengundang banyak bawahan yang hebat, tapi banyak yang terluka dalam pertempuran sebelumnya dan beberapa bahkan menyerah bekerja-sama dengannya. Dengan kerja-sama ini berantakan, dia berakhir di samping dengan orang-orang yang kurang kuat.

Namun, situasi di sisi Akademi DaoXin tidak optimis.

Naga Laut Azure berdiri di depan Hei Tian. “Bahkan dengan bantuan Keluarga BaiLi dan Tong, jangan pernah bermimpi mendapatkan Inti Elemen.”

Hei Tian menatapnya dengan wajah gelap. “Jika aku tidak bisa memilikinya, maka kamu juga tidak.”

Setelah mengatakan itu, dia melirik ke arah dua binatang ajaib yang sedang diikat oleh keluarga Chai dan Teng. Naga Laut Azure telah mengundang begitu banyak binatang ajaib, namun hanya tiga yang masih bisa bertarung sekarang.

Naga Laut Azure bergoyang dingin. “Belum tentu.”

Meski hanya tertinggal tiga di sisinya, itu tidak berarti dia akan kalah pasti.

Hei Tian tahu apa yang dia bicarakan, tatapan dinginnya menyapu Petir Hitam, yang berdiri tidak jauh.

Petir Hitam adalah binatang ajaib level sepuluh yang berhasil lolos dari Fairy Fu Rong dan yang lainnya. Melihat yang lain dipasangkan dan dalam pertempuran sengit, kegembiraan melonjak di dalam hatinya dan dia melesat menuju Inti Elemen tanpa ragu sedikit pun.

Namun, dia telah melupakan seseorang yang diabaikan semua orang. Bahwa seseorang itu adalah Dong Shen, yang menyerang saat Petir Hitam hendak menyentuh Inti Elemen.

“Ah !!” Petir Hitam berteriak kesakitan.

Dia tidak memperhatikan gerakan Dong Shen karena kegembiraannya dan terkena serangan menyelinap, luka berdarah muncul di punggungnya.

Petir Hitam melotot ke Dong Shen, dengan marah menderu, “Aku akan membunuhmu!”

Bibir Dong Shen melengkung di sudut yang nyaris tak terlihat.

Tidak ada yang memperhatikan bahwa ada sesuatu yang mendekati Inti Elemen dengan tenang.

Meskipun Inti Elemen telah mengembangkan kesadaran spiritual, hal itu hanya berevolusi sampai sekitar tingkat anak berusia tujuh atau delapan tahun, penasaran dengan segala hal di sekitarnya. Melihat semua orang berkelahi, itu tidak luput, tapi melayang di udara, seakan mengincar. Lampu kilat biru-hijau yang sesekali mengelilinginya melesat.

Dalam persembunyian, You XiaoMo menatap situasi pertempuran yang stabil, merasa ada sesuatu yang salah.

LanQiu tiba-tiba berkata, “Nether Siren tidak terlihat.”

You XiaoMo segera melihat ke Inti Elemen, sebuah denyut energi spiritual mengalir ke matanya. Kemudian, dia melihat sebuah tangan tak terlihat yang membentang ke Inti Elemem. Inti Elemen sama sekali tidak memperhatikannya, dan jantungnya melonjak ke tenggorokannya.

Kemana Ling Xiao pergi?

Tepat saat pikiran itu melintas di kepalanya, tangan itu memegang Inti Elemen.

Setelah memilikinya di genggamannya, hal pertama yang dia lakukan adalah melarikan diri. Ini adalah Nether Siren level sepuluh, yang telah dilupakan saat tidak hadir. Jika Kaisar Binatang tingkat sepuluh ingin bersembunyi, maka itu akan sederhana di atas lautan. Ditambah, tidak ada yang tahu tentang eksistensinya, jadi mereka tidak tahu apa yang harus diwaspadai.

“Sialan, Inti Elemen hilang.” Qiu Ran adalah orang pertama yang memperhatikannya. Mendengar suara terkejutnya, beberapa pejuang diam-diam menghentikan pertarungan mereka dan melihat sekeliling.

Inti Elemen benar-benar hilang.

Pada saat yang sama, Dong Shen, yang telah bertarung, dan menang melawan Petir Hitam, dengan cepat menarik diri dan melesat ke arah Nether Siren telah melarikan diri dengan kecepatan luar biasa. Bagi yang lain, sepertinya dia sedang mengejar Inti Elemen. Sangat sedikit yang mengira dia ada hubungannya dengan orang yang telah mengambil Inti Elemen.

Ketika You XiaoMo berdoa, kehadiran yang luar biasa muncul dari udara tipis, berguling dari arah Nether Siren yang telah melarikan diri. Tekanannya sangat besar, dan kehadiran menakutkan mengunci Nether Siren di tempat, memaksanya menjadi terlihat sekali lagi.

“Ilahi, tingkat Ilahi yang terkuat?”

<< LMW 358

LMW 360 >>